Pendidikan Seira itu kita
Pendidikan Seira Itu Kita
Perkembangan suatu daerah sangat ditentukan oleh kualitas sumberdaya manusia, karena manusia adalah subyek penggerak pembangunan itu sendiri.
Seira sebagai pusat ibu Kota Kecamatan Wermaktian Kabupaten Maluku Tenggara Barat memiliki infrastruktur pendidikan cukup memadai terdiri dari 6 SD, 2 SMP, 1 SMA dan 1 SMK, dimana kondisi infrastruktur yang cukup representatif ini sangat ideal untuk menunjang program peningkatan kualitas sumberdaya manusia seira.
Ada sebuah pepatah usang yang ingin digunakan untuk mempertegas tulisan saya ini yakni, “Bangsa yang besar adalah bangsa yang mendidik sumberdaya manusianya dengan baik” Pepata diatas bukan hanya sebatas slogan, namun jika ditelusuri lebih mendalam, kita akan menemukan tujuan mulia dari pepatah tersebut bahwa pendidikan menjadi kunci untuk memajukan suatu bangsa.
Kita bisa lihat bangsa maju seperti Amerika dan Jepang, dengan kekuatan yang mereka miliki selalu mengandalkan pendidikan selaku instrumen penting dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia untuk berkontribusi bagi kemajuan bangsanya. Jepang misalnya akibat perang dunia 2, ketika sekutu menjatuhkan bom atom di kota Hiroshima dan Nagasaki yang memporak-porandakan ekonomi Jepang dikala itu, justru yang ditanyakan oleh kaisar Jepang “ada berapa guru yang masih hidup”.
Ini menandahkan, Kaisar Jepang sangat menyadari bahwa hanya dengan pendidikan mereka dapat mengemabalikan jepang menjadi negara yang kuat & maju. Hasilnya dapat kita lihat sekarang bahwa Jepang menjelma dengan sangat cepat menjadi salah satu negara maju di benua Asia.
Berkaitan dengan sejumlah fakta tentang pentingnya pendidikan sebagai pilar utama dalam pembangunan maka, sebagai anak daerah yang lahir dan besar dikampung seira juga memiliki mimpi untuk turut berkontribusi bagi kemajuan bangunan pendidikan di negeri tercinta.
Kami berefleksi bahwa desa seira secara kuantitas terdiri dari lima desa dengan jumlah penduduk yang cukup banyak dan sadar maupun tidak, kondisi tersebut akan menjadi kekuatan besar, modal pembangunan bagi negeri Seira. Namum jumlah penduduk Seira secara kuantitas mesti dibarengi dengan peningkatan kualitas sumberdaya manusia yang unggul khususnya anak-anak Seira sebagai generasi penerus estafet pembangunan.
Fakta hari ini bahwa kondisi pendidikan kekinian negeri seira masih begitu kompleks dan rumit, karena terjadi pada semua komponen masyarakat seira. Misalnya masih kurangnya kesadaran masyarakat tentang pendidikan, masih banyak tenaga pendidik yang kurang kompeten serta masih kurangnya kepedulian serius dari semua komponen masyarakat untuk melihat pendidikan sbebagai sebuah kebutuhan utama.
Sungguh ironisnya jika kondisi ini terus berlangsung secara terus menerus maka masyarakat seira akan mengalami sebuah keterpurukan yang lebih dalam dari apa yang dialami saat ini.
Apalagi untuk menghadapi tantangan perubahan dunia diera digital yang begitu cepat, akan membuat kita semakin tertinggal dan digilas oleh perubahan zaman, untuk itu harus diputuskan persoalan ini dengan menjadikan pendidikan sebagai sebuah gerakan yang melibatkan semua komponen masyarakat.
Seperti kata sebuah pepatah Jika ingin hidup 5 tahun ke depan maka tanamlah padi, Jika ingin hidup 10 tahun tanamlah pohon tetapi ingin masa depan yang baik didiklah anak-anak. Anak-anak mesti dijadikan sebagai investasi masa depan seira yang lebih baik lewat pendidikan formal maupun non formal.
Oleh karena itu kita selaku intelek mudah seira yang telah dicerahkan dengan pendidikan mesti mengambil bagian dalam memikirkan masa depan pendidikan Seira secara ideal dan bergerak bersama-bersama dengan pola partisipatif.
Membangun komitmen bersama serta mewujudkan mimpi dan cita-cita bersama untuk masa depan pendidikan seira yang lebih baik.
Karena membantu pendidikan seira, dengan sendirinya kita mampu menekan berbagai kemelut sosial yang selama ini terjadi di desa Seira.
Komunitas Seira cerdas sendiri adalah semangat yang lahir dari kesadaran kolektif anak-anak seira untuk berkontribusi bagi Seira lewat pendidikan.
Karena itu, saya ingin mengajak kita semua untuk turut bergabung bersama-sama degan semangat Lima Satu Seira kita bergerak membangun Seira yang lebih baik.
“Ikia nbatang seira, seira nbatang ia”
#salamseiracerdas
Perkembangan suatu daerah sangat ditentukan oleh kualitas sumberdaya manusia, karena manusia adalah subyek penggerak pembangunan itu sendiri.
Seira sebagai pusat ibu Kota Kecamatan Wermaktian Kabupaten Maluku Tenggara Barat memiliki infrastruktur pendidikan cukup memadai terdiri dari 6 SD, 2 SMP, 1 SMA dan 1 SMK, dimana kondisi infrastruktur yang cukup representatif ini sangat ideal untuk menunjang program peningkatan kualitas sumberdaya manusia seira.
Ada sebuah pepatah usang yang ingin digunakan untuk mempertegas tulisan saya ini yakni, “Bangsa yang besar adalah bangsa yang mendidik sumberdaya manusianya dengan baik” Pepata diatas bukan hanya sebatas slogan, namun jika ditelusuri lebih mendalam, kita akan menemukan tujuan mulia dari pepatah tersebut bahwa pendidikan menjadi kunci untuk memajukan suatu bangsa.
Kita bisa lihat bangsa maju seperti Amerika dan Jepang, dengan kekuatan yang mereka miliki selalu mengandalkan pendidikan selaku instrumen penting dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia untuk berkontribusi bagi kemajuan bangsanya. Jepang misalnya akibat perang dunia 2, ketika sekutu menjatuhkan bom atom di kota Hiroshima dan Nagasaki yang memporak-porandakan ekonomi Jepang dikala itu, justru yang ditanyakan oleh kaisar Jepang “ada berapa guru yang masih hidup”.
Ini menandahkan, Kaisar Jepang sangat menyadari bahwa hanya dengan pendidikan mereka dapat mengemabalikan jepang menjadi negara yang kuat & maju. Hasilnya dapat kita lihat sekarang bahwa Jepang menjelma dengan sangat cepat menjadi salah satu negara maju di benua Asia.
Berkaitan dengan sejumlah fakta tentang pentingnya pendidikan sebagai pilar utama dalam pembangunan maka, sebagai anak daerah yang lahir dan besar dikampung seira juga memiliki mimpi untuk turut berkontribusi bagi kemajuan bangunan pendidikan di negeri tercinta.
Kami berefleksi bahwa desa seira secara kuantitas terdiri dari lima desa dengan jumlah penduduk yang cukup banyak dan sadar maupun tidak, kondisi tersebut akan menjadi kekuatan besar, modal pembangunan bagi negeri Seira. Namum jumlah penduduk Seira secara kuantitas mesti dibarengi dengan peningkatan kualitas sumberdaya manusia yang unggul khususnya anak-anak Seira sebagai generasi penerus estafet pembangunan.
Fakta hari ini bahwa kondisi pendidikan kekinian negeri seira masih begitu kompleks dan rumit, karena terjadi pada semua komponen masyarakat seira. Misalnya masih kurangnya kesadaran masyarakat tentang pendidikan, masih banyak tenaga pendidik yang kurang kompeten serta masih kurangnya kepedulian serius dari semua komponen masyarakat untuk melihat pendidikan sbebagai sebuah kebutuhan utama.
Sungguh ironisnya jika kondisi ini terus berlangsung secara terus menerus maka masyarakat seira akan mengalami sebuah keterpurukan yang lebih dalam dari apa yang dialami saat ini.
Apalagi untuk menghadapi tantangan perubahan dunia diera digital yang begitu cepat, akan membuat kita semakin tertinggal dan digilas oleh perubahan zaman, untuk itu harus diputuskan persoalan ini dengan menjadikan pendidikan sebagai sebuah gerakan yang melibatkan semua komponen masyarakat.
Seperti kata sebuah pepatah Jika ingin hidup 5 tahun ke depan maka tanamlah padi, Jika ingin hidup 10 tahun tanamlah pohon tetapi ingin masa depan yang baik didiklah anak-anak. Anak-anak mesti dijadikan sebagai investasi masa depan seira yang lebih baik lewat pendidikan formal maupun non formal.
Oleh karena itu kita selaku intelek mudah seira yang telah dicerahkan dengan pendidikan mesti mengambil bagian dalam memikirkan masa depan pendidikan Seira secara ideal dan bergerak bersama-bersama dengan pola partisipatif.
Membangun komitmen bersama serta mewujudkan mimpi dan cita-cita bersama untuk masa depan pendidikan seira yang lebih baik.
Karena membantu pendidikan seira, dengan sendirinya kita mampu menekan berbagai kemelut sosial yang selama ini terjadi di desa Seira.
Komunitas Seira cerdas sendiri adalah semangat yang lahir dari kesadaran kolektif anak-anak seira untuk berkontribusi bagi Seira lewat pendidikan.
Karena itu, saya ingin mengajak kita semua untuk turut bergabung bersama-sama degan semangat Lima Satu Seira kita bergerak membangun Seira yang lebih baik.
Karena itu, saya ingin mengajak kita semua untuk turut bergabung bersama-sama degan semangat Lima Satu Seira kita bergerak membangun Seira yang lebih baik.
“Ikia nbatang seira, seira nbatang ia”
#salamseiracerdas
Komentar
Posting Komentar